KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) periode Mei 2023 yang mencetak surplus Rp 204,3 triliun. Namun, Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Eko Listiyanto menilai belanja negara dalam APBN belum berperan dominan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). “Peranan belanja negara ini sebenarnya tidak dominan dalam PDB sehingga surplus tersebut bisa mengindikasikan belum siapnya Kementerian/Lembaga dalam mengakselerasi belanja. Padahal belanja ideal harusnya tak menumpuk di penghujung tahun,” ujar dia kepada Kontan, Selasa (29/5). Maka, Eko mendorong pemerintah segera melakukan penyerapan pada surplus tersebut dan memastikan belanja tidak menumpuk ke depan.
APBN Catat Surplus Rp 204,3 Triliun Pada Mei, Ini Kata Ekonom
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) periode Mei 2023 yang mencetak surplus Rp 204,3 triliun. Namun, Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Eko Listiyanto menilai belanja negara dalam APBN belum berperan dominan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). “Peranan belanja negara ini sebenarnya tidak dominan dalam PDB sehingga surplus tersebut bisa mengindikasikan belum siapnya Kementerian/Lembaga dalam mengakselerasi belanja. Padahal belanja ideal harusnya tak menumpuk di penghujung tahun,” ujar dia kepada Kontan, Selasa (29/5). Maka, Eko mendorong pemerintah segera melakukan penyerapan pada surplus tersebut dan memastikan belanja tidak menumpuk ke depan.