Apexindo Pratama Duta (APEX) yakin prospek bisnis tahun depan akan lebih baik



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Apexindo Pratama Duta Tbk (APEX) optimistis prospek bisnis di tahun depan akan lebih cerah. Direktur Apexindo Pratama Duta, Mahar Atanta Sembiring mengatakan, prospek bisnis di tahun depan jika melihat pada sektor energi secara umum akan jauh lebih baik dibandingkan 2020 dan 2021.

Seperti yang diketahui, saat ini topik mengenai kebutuhan energi yang lebih besar dan transisi energi semakin dibicarakan. Tak hanya itu, harga minyak mentah dan batubara di pasar internasional juga mengalami peningkatan sejak awal tahun 2021 dibandingkan 2020.

Mahar menuturkan, banyak kegiatan APEX di rig laut yang  sudah terikat dengan kontrak. Namun, dia juga melihat ini merupakan tantangan yang harus dihadapi APEX lantaran harus memastikan biaya operasional tetap terjaga dan di saat yang bersamaan juga dapat memberikan manfaat terhadap maintenance alat maupun performa alat kerja.


Baca Juga: Apexindo Pratama (APEX) optimistis cetak pertumbuhan pendapatan dan laba tahun ini

Melansir materi paparan publik, sejumlah rig off shore APEX yang sudah terikat kontrak dengan Pertamina Hulu Mahakam hingga 2024 yakni Rig Raisis, Rig Tasha, dan Rig Yani yang ketiganya berada di Mahakam, Kalimantan Timur.  

“Itulah tantangan utamanya kalau memastikan prospek di tahun 2022 yang lebih baik bisa diterjemahkan kepada EBITDA dan net income yang lebih baik di tahun ini,” kata Mahar dalam paparan publik secara virtual, Rabu (8/12).

Kendati sudah bisa menyampaikan kinerja akan lebih baik di tahun depan, Mahar belum bisa memerinci berapa persisnya target pendapatan maupun laba di 2022. Dia menegaskan, fokus APEX saat ini adalah melaksanakan efisiensi serta memastikan performa dan produktivitas alat kerja serta karyawan dapat terjaga dengan baik.

“Sebenarnya, kalau pendapatannya bisa dilihat dari rig laut yang sudah masuk dalam kontrak sehingga pendapatan sudah hampir bisa dipastikan. Tetapi kami belum bisa konfirm berapa detailnya karena bisa saja terjadi perpanjangan kontrak atau penyesuaian pekerjaan lain,” kata Mahar.

Perihal kegiatan investasi, Mahar memberikan gambaran, bahwa pihaknya belum berencana untuk berinvestasi pada rig on shore dengan horse power yang lebih kecil begitu juga di rig laut. Pihaknya terus memonitor kegiatan eksplorasi dan jika melihat ada peluang bisnis yang menarik, APEX akan mempelajari kemungkinan investasi yang dibutuhkan untuk mendapatkan pekerjaan tersebut.

Baca Juga: Ini faktor yang menopang kenaikan EBITDA Apexindo (APEX) hingga kuartal III

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat