JAKARTA. Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menilai perlu kajian lebih dalam terkait dengan kebijakan Kementerian Perdagangan (Kemdag) yang membatasi peredaran minuman beralkohol ditingkat minimarket dan pengecer. Hariyadi B Sukamdani Ketua Umum Apindo mengatakan, bila minuman beralkohol dengan kadar 5% sebenarnya tidak banyak menibulkan efek negatif. "Alkohol 5% dampak negatif tidak terlalu banyak efek negatifnya," kata Hariyadi, Senin (13/4). Hariyadi sendiri mengapresiasi langkah Kemdag yang berencana mengeluarkan petunjuk teknis (Juknis) terkait dengan Kemdag yang masih akan tetap mempoerbolehkan pedagang minuman beralkohol yang berada dikawasan pariwisata pantai menjual secara langsung kepada konsumen.
Apindo: Efek negatif minuman alkohol 5% tak banyak
JAKARTA. Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menilai perlu kajian lebih dalam terkait dengan kebijakan Kementerian Perdagangan (Kemdag) yang membatasi peredaran minuman beralkohol ditingkat minimarket dan pengecer. Hariyadi B Sukamdani Ketua Umum Apindo mengatakan, bila minuman beralkohol dengan kadar 5% sebenarnya tidak banyak menibulkan efek negatif. "Alkohol 5% dampak negatif tidak terlalu banyak efek negatifnya," kata Hariyadi, Senin (13/4). Hariyadi sendiri mengapresiasi langkah Kemdag yang berencana mengeluarkan petunjuk teknis (Juknis) terkait dengan Kemdag yang masih akan tetap mempoerbolehkan pedagang minuman beralkohol yang berada dikawasan pariwisata pantai menjual secara langsung kepada konsumen.