KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai mengatakan saat ini banyak investor yang tengah menyasar Jawa Tengah sebagai tempat berinvestasi. Ini terlihat dari banyaknya pengusaha yang mengajukan izin kawasan berikat di wilayah tersebut.

Hal tersebut pun dibenarkan oleh Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani. Menurutnya, Jawa Tengah memang tempat yang paling menarik untuk dijadikan tempat investasi.

Menurut Hariyadi, upah di Jawa Tengah lebih kompetitif dan tenaga kerjanya lebih produktif dibandingkan wilayah lain. Infrastruktur yang jauh lebih baik pun menjadi nilai tambah, apalagi semenjak tol Trans-Jawa dibangun.

Dia pun mengatakan, transportasi ke pelabuhan tak lagi menjadi kendala. "Politik di Jawa Tengah juga stabil. Kepala daerah itu kooperatif atau pro terhadap investasi," ujar Hariyadi, Rabu (27/3).

Lebih lanjut Hariyadi menerangkan, supaya investasi dapat terus berkembang di wilayah di luar pulau Jawa, maka infrastruktur dan Sumber Daya Manusia (SDM) harus terus dibenahi. "Kalau SDM di Jawa kan lebih siap pakai," tambah Hariyadi.

Tak hanya itu, Hariyadi pun berpendapat, masalah perizinan harus terus dibenahi khususnya yang terkait dengan perizinan melalui Sistem Online Single Submission (OSS). Menurutnya perizinan-perizinan yang bersifat spesifik harus terus dibenahi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto