Apindo nilai positif bila Indonesia merapat ke AS di tengah eskalasi perang dagang



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menilai langkah yang tepat bagi Indonesia untuk mendekati Amerika Serikat (AS) di tengah eskalasi perang dagang. Hal itu dalam rangka mengambil keuntungan di tengah perang dagang AS dengan China.

Wakil Ketua Apindo Shinta Widjaja Kamdani mengatakan, Indonesia dapat menarik investasi dari AS untuk dapat masuk ke pasar China."Banyak potensi sektor investasi terutama karena perang dagang dengan China," ujarnya saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (11/6).

Sektor utama investasi yang dapat menarik industri AS adalah manufaktur. Shinta bilang seluruh industri yang memiliki rantai pasok ke China akan membutuhkan basis produksi baru di negara lain.


Meskipun skala produksi yang dibuat lebih kecil. Hal itu akan membuat beban tarif ke China akibat perang dagang masih bisa ditanggung oleh perusahaan. "Hal itu masih bisa membuat perusahaan induk di AS tetap menciptakan laba," terang Shinta.

Meski begitu, saat ini Shinta menuturkan, belum terdapat tim yang akan melakukan pendekatan ke AS. Padahal langkah tersebut tepat untuk dilakukan pada momen saat ini.

Selain sektor manufaktur, sejumlah sektor seperti industri keuangan dan energi juga memiliki potensi di Indonesia. Namun, sektor tersebut masih memiliki regulasi yang ketat di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli