KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) bisa memacu tren kenaikan bunga kredit bank. Kondisi ini, turut menjadi tantangan bagi sektor properti yang kinerja mulai tergerak. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani mengungkapkan kinerja sektor properti masih positif di tengah tren suku bunga tinggi. Ini karena ada kebijakan lain seperti pelonggaran kebijakan kredit perumahan atau loan to value (LTV) oleh BI. Selain itu, ada pula relaksasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di sektor properti. "Dengan LTV dilonggarkan, otomatis masyarakat kalau membeli rumah, down payment (DP-nya) enggak terlalu besar," ungkap Hariyadi, Kamis (23/8).
Apindo optimistis kinerja sektor properti membaik usai pilpres
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) bisa memacu tren kenaikan bunga kredit bank. Kondisi ini, turut menjadi tantangan bagi sektor properti yang kinerja mulai tergerak. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani mengungkapkan kinerja sektor properti masih positif di tengah tren suku bunga tinggi. Ini karena ada kebijakan lain seperti pelonggaran kebijakan kredit perumahan atau loan to value (LTV) oleh BI. Selain itu, ada pula relaksasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di sektor properti. "Dengan LTV dilonggarkan, otomatis masyarakat kalau membeli rumah, down payment (DP-nya) enggak terlalu besar," ungkap Hariyadi, Kamis (23/8).