KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta W Kamdani menilai, tantangan terbesar bangsa saat ini bukanlah sekadar ketersediaan lapangan pekerjaan, melainkan keterbatasan lapangan pekerjaan formal alias decent work. Shinta mengungkapkan, kebutuhan lapangan pekerjaan di Tanah Air tidak sebanding dengan penyediaannya. Dia menyebutkan, saat ini angkatan kerja baru mencapai 2 juta hingga 4 juta orang setiap tahun, sementara angka pengangguran di kisaran 7 juta hingga 9 juta orang per tahun. Yang lebih mengkhawatirkan, kata dia, data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan persaingan kerja pasca-pandemi melonjak tajam. Di mana, sebelum pandemi, satu lowongan pekerjaan diperebutkan oleh dua pencari kerja. Kini, satu posisi yang sama harus diperebutkan oleh 8 hingga 16 orang.
Apindo: Satu Lowongan Kerja Diperebutkan 16 Orang
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta W Kamdani menilai, tantangan terbesar bangsa saat ini bukanlah sekadar ketersediaan lapangan pekerjaan, melainkan keterbatasan lapangan pekerjaan formal alias decent work. Shinta mengungkapkan, kebutuhan lapangan pekerjaan di Tanah Air tidak sebanding dengan penyediaannya. Dia menyebutkan, saat ini angkatan kerja baru mencapai 2 juta hingga 4 juta orang setiap tahun, sementara angka pengangguran di kisaran 7 juta hingga 9 juta orang per tahun. Yang lebih mengkhawatirkan, kata dia, data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan persaingan kerja pasca-pandemi melonjak tajam. Di mana, sebelum pandemi, satu lowongan pekerjaan diperebutkan oleh dua pencari kerja. Kini, satu posisi yang sama harus diperebutkan oleh 8 hingga 16 orang.
TAG: