KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Pulp (Bubur Kertas) dan Kertas Indonesia (APKI) berupaya mengawal pengembangan industri pulp dan kertas untuk terus bisa berdaya saing dalam tingkat nasional, regional dan internasional melalui peningkatan awareness terhadap isu-isu yang tengah berkembang di dunia dan masyarakat, termasuk dalam hal memenuhi berbagai instrumen dalam aspek Lingkungan, seperti Sosial dan Tata Kelola (ESG). Dalam rangka mempersiapkan garis besar kebijakan organisasi dan peningkatan awareness terhadap isu ESG, APKI mengadakan agenda seminar internasional bertajuk “Promoting ESG Based Competitiveness of Pulp and Paper Industry: A Lesson Learned From International Point of View” dengan pembicara para ahli dari dalam dan luar negeri. Seperti dari Kementerian Perindustrian, akademisi ITB, lembaga Think Tank PT Life Cycle Indonesia, Fastmarkets RISI, AFRY yang juga didukung oleh mitra APKI yakni Kedutaan Amerika Serikat di Jakarta dan Kedutaan Finlandia di Jakarta.
APKI Kawal Pengembangan Industri Pulp dan Kertas Berbasis ESG
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Pulp (Bubur Kertas) dan Kertas Indonesia (APKI) berupaya mengawal pengembangan industri pulp dan kertas untuk terus bisa berdaya saing dalam tingkat nasional, regional dan internasional melalui peningkatan awareness terhadap isu-isu yang tengah berkembang di dunia dan masyarakat, termasuk dalam hal memenuhi berbagai instrumen dalam aspek Lingkungan, seperti Sosial dan Tata Kelola (ESG). Dalam rangka mempersiapkan garis besar kebijakan organisasi dan peningkatan awareness terhadap isu ESG, APKI mengadakan agenda seminar internasional bertajuk “Promoting ESG Based Competitiveness of Pulp and Paper Industry: A Lesson Learned From International Point of View” dengan pembicara para ahli dari dalam dan luar negeri. Seperti dari Kementerian Perindustrian, akademisi ITB, lembaga Think Tank PT Life Cycle Indonesia, Fastmarkets RISI, AFRY yang juga didukung oleh mitra APKI yakni Kedutaan Amerika Serikat di Jakarta dan Kedutaan Finlandia di Jakarta.