JAKARTA. Meski sempat lesu, nyatanya potensi pertumbuhan sektor properti masih tetap ada. Ini terlihat dari harga properti terutama residensial yang terus meningkat.Berdasarkan, hasil Survei Harga Properti Residensial (SHPR) Bank Indonesia (BI), indeks harga properti residensial pada kuartal IV – 2016 tumbuh sebesar 0,37% dibandingkan kuartal sebelumnya. Angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan pada kuartal III–2016 sebesar 0,36%.Tak mau ketinggalan peluang itu, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) kini akan lebih gencar memasarkan portofolio proyek residensialnya. Ada dua proyek yang akan dipasarkan, yakni superblok Podomoro Golf View (PGV), Cimanggis, Depok, dan superblok SCBD Borneo Bay City, Balikpapan, Kalimantan Timur.
APLN kejar peluang dari kenaikan harga properti
JAKARTA. Meski sempat lesu, nyatanya potensi pertumbuhan sektor properti masih tetap ada. Ini terlihat dari harga properti terutama residensial yang terus meningkat.Berdasarkan, hasil Survei Harga Properti Residensial (SHPR) Bank Indonesia (BI), indeks harga properti residensial pada kuartal IV – 2016 tumbuh sebesar 0,37% dibandingkan kuartal sebelumnya. Angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan pada kuartal III–2016 sebesar 0,36%.Tak mau ketinggalan peluang itu, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) kini akan lebih gencar memasarkan portofolio proyek residensialnya. Ada dua proyek yang akan dipasarkan, yakni superblok Podomoro Golf View (PGV), Cimanggis, Depok, dan superblok SCBD Borneo Bay City, Balikpapan, Kalimantan Timur.