JAKARTA. PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) tengah mencari dana tambahan untuk anggaran belanja modal alias capital expenditure (capex) tahun depan. APLN mencari pinjaman bank senilai Rp 2,5 - Rp 3,5 triliun. Indra Wijaya, Wakil Direktur Utama APLN mengatakan, perseroan telah mempersiapkan capex senilai Rp 6 triliun tahun depan. Selain dari pinjaman bank, capex APLN tahun depan berasal dari penerbitan obligasi senilai Rp 550 miliar dan dana internal yang berasal dari marketing sales. Tahun depan, APLN akan mengembangkan beberapa proyek, termasuk Pakubuwono Springs, Soho Pancoran, Metropark, proyek perumahan di Bandung, serta superblok di Balikpapan dan Medan. "Kami harap marketing sales semakin bagus sehingga pendanaan capex lebih lancar," ujar Indra di Jakarta Rabu malam (11/12).
Capex APLN tahun depan 50% lebih besar dari perkiraan capex tahun ini sebesar Rp 4 triliun. Sebelumnya, APLN menganggarkan capex 2014 senilai Rp 5 triliun. Namun, hingga akhir tahun capex APLN diperkirakan hanya terserap 80%. Pasalnya, ada beberapa proyek yang tertunda karena masalah perizinan.