KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Agen Pemegang Merek (APM) mobil mulai ambil ancang-ancang memperkenalkan kendaraan listriknya di Indonesia. Nissan Indonesia misalnya telah meluncurkan mobil baru Kicks e-Power dengan konsep hybrid series. Model mobil SUV ini bergerak seperti mobil listrik, namun membawa mesin bensin konvensional sebagai generator. Head of Communications PT Nissan Motor Indonesia, Hana Maharani menjelaskan salah satu motivasi APM memboyong kendaraan tersebut lantaran melihat antusiasme masyarakat terhadap mobil listrik cukup tinggi. "Namun memang masih ada miskonsepsi tentang mobil listrik dan juga keterbatasan fasilitas charging yang ada saat ini membuat masyarakat masih ragu untuk beralih ke full EV (full elektrik)," terang Hana kepada Kontan.co.id, Senin (21/9). Namun ia menilai hal tersebut sebetulnya wajar, karena Indonesia masih di fase awal dari mobilitas full EV.
APM mobil nasional mulai melirik peluang kendaraan listrik untuk pasar masa depan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Agen Pemegang Merek (APM) mobil mulai ambil ancang-ancang memperkenalkan kendaraan listriknya di Indonesia. Nissan Indonesia misalnya telah meluncurkan mobil baru Kicks e-Power dengan konsep hybrid series. Model mobil SUV ini bergerak seperti mobil listrik, namun membawa mesin bensin konvensional sebagai generator. Head of Communications PT Nissan Motor Indonesia, Hana Maharani menjelaskan salah satu motivasi APM memboyong kendaraan tersebut lantaran melihat antusiasme masyarakat terhadap mobil listrik cukup tinggi. "Namun memang masih ada miskonsepsi tentang mobil listrik dan juga keterbatasan fasilitas charging yang ada saat ini membuat masyarakat masih ragu untuk beralih ke full EV (full elektrik)," terang Hana kepada Kontan.co.id, Senin (21/9). Namun ia menilai hal tersebut sebetulnya wajar, karena Indonesia masih di fase awal dari mobilitas full EV.