KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI) menilai pembangunan smelter untuk menyerap nikel kadar rendah masih minim. Sekretaris Jenderal APNI, Meidy Katrin Lengkey, bilang cadangan nikel di Indonesia terdiri dari 70% lemonite atau nikel kadar rendah dan 30% saprolite atau nikel kadar tinggi. Sayangnya, total smelter atau pabrik pengolahan nikel di Indonesia didominasi oleh pabrik yang mengolah saprolite. "Saat ini kebutuhan saprolite 70% ini yg jd concern kita cadangan kita habis," kata Meidy ditemui di Jakarta, Senin (6/3).
APNI Soroti Minimnya Smelter Pengolah Nikel Kadar Rendah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI) menilai pembangunan smelter untuk menyerap nikel kadar rendah masih minim. Sekretaris Jenderal APNI, Meidy Katrin Lengkey, bilang cadangan nikel di Indonesia terdiri dari 70% lemonite atau nikel kadar rendah dan 30% saprolite atau nikel kadar tinggi. Sayangnya, total smelter atau pabrik pengolahan nikel di Indonesia didominasi oleh pabrik yang mengolah saprolite. "Saat ini kebutuhan saprolite 70% ini yg jd concern kita cadangan kita habis," kata Meidy ditemui di Jakarta, Senin (6/3).