KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Suku bunga BI 7 day reverse repo rate tahun ini mengalami kenaikan cukup signifikan. Praktis kondisi ini mengerek beban pendanaan pelaku usaha pembiayaan karena perbankan yang menjadi lumbung dana turut menyesuaikan besaran bunga kredit. Meski begitu, Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno menilai, secara umum kondisi ini belum terlalu berdampak pada margin bunga bersih industri. Net interest margin (NIM) multifinance dinilainya masih cukup terjaga di tengah kenaikan suku bunga. Menurut dia, pelaku usaha sejauh ini masih bisa menyesuaikan tren kenaikan cost of fund yang ditanggung masing-masing perusahaan. Penyesuaian ini antara lain dilakukan dengan ikut menaikkan bunga pembiayaan yang dikenakan kepada debitur.
APPI: Multifinance masih bisa menyesuaikan biaya dana
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Suku bunga BI 7 day reverse repo rate tahun ini mengalami kenaikan cukup signifikan. Praktis kondisi ini mengerek beban pendanaan pelaku usaha pembiayaan karena perbankan yang menjadi lumbung dana turut menyesuaikan besaran bunga kredit. Meski begitu, Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno menilai, secara umum kondisi ini belum terlalu berdampak pada margin bunga bersih industri. Net interest margin (NIM) multifinance dinilainya masih cukup terjaga di tengah kenaikan suku bunga. Menurut dia, pelaku usaha sejauh ini masih bisa menyesuaikan tren kenaikan cost of fund yang ditanggung masing-masing perusahaan. Penyesuaian ini antara lain dilakukan dengan ikut menaikkan bunga pembiayaan yang dikenakan kepada debitur.