JAKARTA. Pemerintah Indonesia memboyong komitmen investasi dari Apple ketika berkunjung ke Amerika Serikat sejak awal pekan ini. Produsen iPhone ini berencana membangun pusat penelitian dan pengembangan (R&D) untuk pembangunan tambang timah ramah lingkungan di Bangka Belitung. Indonesia merupakan salah satu negara terbesar penghasil timah di dunia. Apple sebagai produsen gadget dengan penjualan tertinggi di dunia ini membutuhkan kepastian pasokan timah untuk produk-produknya. “Mereka sudah komitmen untuk membangun pusat riset dan pengembangan teknologi mereka di Indonesia serta mendukung revitalisasi tambang timah yang dimiliki negara di Bangka Belitung. Hasil timah tersebut akan menjadi bahan baku dari produk-produk yang dihasilkan oleh Apple,” ungkapnya Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani dalam siaran resmi, Kamis (29/10).
Apple akan bangun pusat R&D tambang timah
JAKARTA. Pemerintah Indonesia memboyong komitmen investasi dari Apple ketika berkunjung ke Amerika Serikat sejak awal pekan ini. Produsen iPhone ini berencana membangun pusat penelitian dan pengembangan (R&D) untuk pembangunan tambang timah ramah lingkungan di Bangka Belitung. Indonesia merupakan salah satu negara terbesar penghasil timah di dunia. Apple sebagai produsen gadget dengan penjualan tertinggi di dunia ini membutuhkan kepastian pasokan timah untuk produk-produknya. “Mereka sudah komitmen untuk membangun pusat riset dan pengembangan teknologi mereka di Indonesia serta mendukung revitalisasi tambang timah yang dimiliki negara di Bangka Belitung. Hasil timah tersebut akan menjadi bahan baku dari produk-produk yang dihasilkan oleh Apple,” ungkapnya Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani dalam siaran resmi, Kamis (29/10).