KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. Apple Inc (AAPL.O) telah memulai program di Shanghai untuk membantu pengembang China untuk membuat aplikasi sebagai upaya dari produsen iPhone itu untuk membangun bisnis layanannya di salah satu pasar luar negeri yang paling kritis. Dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa, perusahaan itu akan membuat program, akselerator, kuliah, lokakarya dan sesi jejaring untuk pengembang secara teratur. Tercatat, lebih dari 2,5 juta pengembang untuk platform Apple berasal dari Tiongkok yang mencakup Taiwan, Hong Kong, dan Cina daratan. Baca Juga: Saham teknologi menopang Wall Street yang tertekan potensi perlambatan kinerja emiten
Peluncuran program ini dilakukan saat penjualan iPhone di China dan dunia melambat salah satunya akibat perang dagang antara AS dan China. CEO Tim Cook telah membicarakan bisnis layanan Apple di negara itu sebagai titik terang untuk mendapatkan pemasukan dari aplikasi, media, dan perangkat lunak lainnya.