NEW YORK. Apple Inc menawarkan obligasi dengan nilai cukup fantastis di tahun ini. Nilainya mencapai US$ 12 miliar. Sumber Bloomberg bilang, dana hasil penerbitan obligasi akan digunakan untuk akuisisi dan membayar surat utang jatuh tempo. Tak hanya itu, obligasi tersebut juga untuk membeli saham kembali. Sumber yang sama menyebut, produsen iPhone ini akan menjual obligasi dalam sembilan seri dengan jangka waktu terpanjang dalam 30 tahun. Obligasi tersebut akan memberi bunga mengambang dan bunga tetap. Penawaran obligasi tersebut sudah dilakukan sejak Selasa (16/2). Sumber yang dikutip Financial Times membisikkan, permintaan obligasi Apple banyak peminat. Bahkan hingga Selasa sore, pesanan yang masuk sudah mencapai US$ 28 miliar.
Karena itu, muncul opsi bahwa Apple akan meningkatkan nilai penerbitan obligasi hingga US$ 15 miliar. Tapi sumber Financial Times bilang, target US$ 12 miliar sudah tidak akan berubah. Financial Times juga menulis, target penerbitan obligasi tersebut termasuk penawaran obligasi hijau (green bond) senilai US$ 1,5 miliar. Obligasi tersebut berjangka waktu tujuh tahun. Dana obligasi hijau ini akan digunakan untuk bisnis ramah lingkungan. Waktu tepat Beberapa analis menilai, waktu penerbitan obligasi Apple cukup tepat. "Emiten ini memiliki kemampuan membayar obligasi yang cukup bagus dan memiliki peringkat yang menarik," ujar Jody Lurie, Analis Kredit Janney Montgomery Scott seperti dikutip Bloomberg. Apalagi saat ini banyak investor memiliki dana kas cukup besar di tengah gejolak pasar saham.