Apple Watch resmi diperkenalkan



SAN FRANCISCO. CEO Apple Tim Cook akhirnya memperkenalkan Apple Watch, produk yang digadang-gadang sejak September lalu, dalam event Spring Forward, Senin (9/3) waktu setempat.

"Apple Watch adalah perangkat paling personal yang pernah kami ciptakan. Produk ini tidak hanya ada bersama Anda, tapi dikenakan," kata Tim. 

Tim memperkenalkan fitur fitness di jam tangan pintar ini. "Ini seperti memiliki pelatih di lengan Anda," kata Tim. Apple Watch di-endorse oleh Christy Tulington, yang telah mencoba Apple Watch dalam beberapa acara lari maraton 21K yang diikutinya belakangan ini.


Jam tangan pintar ini juga memiliki fungsi yang mirip dengan ponsel seperti alarm, pemutar musik, membaca pesan tertulis, dan pemberitahuan ada telepon masuk, dan email.

"Notifikasi apapun yang Anda terima di iPhone, Anda bisa mendapatkannya juga di jam tangan Anda," kata Cook. Lantaran bekerja dengan iPhone, pengguna Apple Watch harus mengaktifkan aplikasi jam tangan pintar ini di ponsel terlebih dahulu. 

Apple Watch akan bertahan selama 18 jam di hari-hari biasa. Dia mengklaim, jam ini menjaga ketepatan waktu atau akurasi 50 milidetik dari Coordinated Universal Time (UTC). 

Dari jam tangan ini, pengguna juga bisa mendapatkan ringkasan skor olahraga sampai harga saham, sesuai dengan keinginan pengguna. Beberapa aplikasi ditanam dalam ponsel ini. Bahkan, untuk meraih hati pelanggan China, Apple mendemokan aplikasi chatting WeChat milik Tencent China. 

Apple Watch Sport dibanderol dengan harga US$ 349 untuk jam tangan dengan layar 1,5 inci (US$ 38 mm). Sedangkan jam 42mm dikenakan harga US$ 399 per unit. 

Sedangkan Apple Watch dengan layar 1,5 inci (38 mm) dikenakan harga US$ 549 - US$ 1.049. Jam yang lebih besar, dengan 42 mm, dibanderol US$ 599 - US$ 1.099. 

Sedangkan Apple Watch Edition dijual dengan harga mulai dari US$ 10.000 per unit. 

Apple akan membuka pre-order dan preview Apple Watch pada 10 April mendatang dan produk akan tersedia di gerai-gerai pada 24 April. Untuk tahap awal, pemesanan akan dilakukan di 9 negara terlebih dahulu. 

Editor: Sanny Cicilia