KONTAN.CO.ID - JAKARTA. April 2020 menjadi periode yang berat bagi emiten semen domestik. Pasalnya, pangsa pasar (market share) seluruh emiten semen yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) kompak mengalami penurunan. Melansir data Asosiasi Semen Indonesia (ASI) yang dikutip Jumat (29/5), market share PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) dan anak usahanya, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB) pada April 2020 sebesar 53%, turun tipis dari akhir 2019 yang mencapai 53,4%. Sebagai gambaran, emiten pelat merah ini membukukan volume penjualan semen sebesar 3,06 juta ton, naik tipis 0,47% dibandingkan dengan penjualan pada periode yang sama tahun sebelumnya. Jumlah ini merupakan penjualan konsolidasian dari Semen Indonesia (termasuk penjualan SMCB) dan Thang Long Cement Joint Stock Company (TLCC).
April 2020, market share empat emiten semen kompak tergerus
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. April 2020 menjadi periode yang berat bagi emiten semen domestik. Pasalnya, pangsa pasar (market share) seluruh emiten semen yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) kompak mengalami penurunan. Melansir data Asosiasi Semen Indonesia (ASI) yang dikutip Jumat (29/5), market share PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) dan anak usahanya, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB) pada April 2020 sebesar 53%, turun tipis dari akhir 2019 yang mencapai 53,4%. Sebagai gambaran, emiten pelat merah ini membukukan volume penjualan semen sebesar 3,06 juta ton, naik tipis 0,47% dibandingkan dengan penjualan pada periode yang sama tahun sebelumnya. Jumlah ini merupakan penjualan konsolidasian dari Semen Indonesia (termasuk penjualan SMCB) dan Thang Long Cement Joint Stock Company (TLCC).