JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) mengemukakan PT Pendanaan Efek Indonesia (PEI) mulai memberikan pinjaman dana kepada anggota bursa (AB) atau perusahaan sekuritas untuk transaksi margin pada April mendatang."Pertengahan April tahun ini, PEI mulai memberikan pinjaman ke AB maksimum Rp100 miliar untuk mendukung transaksi margin," kata Direktur Utama BEI Tito Sulistio di Jakarta, Kamis (23/3).Ia mengemukakan bahwa AB yang mendapatkan pendanaan dari PEI itu disyaratkan memiliki nilai modal kerja bersih disesuaikan (MKBD) senilai Rp250 miliar atau lebih. AB dengan MKBD Rp250 miliar itu juga diperbolehkan melakukan transaksi secara marjin terhadap 185 saham yang telah ditentukan BEI.
April, PEI mulai layani pinjaman ke anggota bursa
JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) mengemukakan PT Pendanaan Efek Indonesia (PEI) mulai memberikan pinjaman dana kepada anggota bursa (AB) atau perusahaan sekuritas untuk transaksi margin pada April mendatang."Pertengahan April tahun ini, PEI mulai memberikan pinjaman ke AB maksimum Rp100 miliar untuk mendukung transaksi margin," kata Direktur Utama BEI Tito Sulistio di Jakarta, Kamis (23/3).Ia mengemukakan bahwa AB yang mendapatkan pendanaan dari PEI itu disyaratkan memiliki nilai modal kerja bersih disesuaikan (MKBD) senilai Rp250 miliar atau lebih. AB dengan MKBD Rp250 miliar itu juga diperbolehkan melakukan transaksi secara marjin terhadap 185 saham yang telah ditentukan BEI.