JAKARTA. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) akan mengirimkan kargo gas kedua dari LNG Tangguh ke PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) pada April mendatang. Pengiriman ini demi memenuhi janji SKK Migas untuk mengirimkan 6 kargo gas kepada pabrik pupuk di Aceh ini. Adapun kargo gas pertama telah dikirim pada akhir Februari kemarin. "Pengiriman selanjutnya akan dilakukan pada April dan berkala hingga mencapai enam kargo LNG. Ini untuk memenuhi kebutuhan gas PIM sesuai yang diminta," terang Deputi Pengendalian Komersial Widyawan dalam keterangan tertulisnya, Rabu siang (27/3). Widyawan menerangkan, kargo gas untuk PIM akan dikirim menggunakan mekanisme substitusi. Pasokannya berasal dari kilang gas alam cair atau Liquefied Natural Gas (LNG) Tangguh di Papua. SKK Migas mensubtitusi dan mengalihkan gas ini ke kilang LNG Arun. Widyawan mengungkapkan, pasokan gas tersebut merupakan pengalihan kontrak penjualan LNG dengan Sempra, yang gasnya dikirim terlebih dahulu ke perusahaan gas asal Korea yakni Kogas.
April, Pupuk Iskandar Muda dapat kargo gas kedua
JAKARTA. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) akan mengirimkan kargo gas kedua dari LNG Tangguh ke PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) pada April mendatang. Pengiriman ini demi memenuhi janji SKK Migas untuk mengirimkan 6 kargo gas kepada pabrik pupuk di Aceh ini. Adapun kargo gas pertama telah dikirim pada akhir Februari kemarin. "Pengiriman selanjutnya akan dilakukan pada April dan berkala hingga mencapai enam kargo LNG. Ini untuk memenuhi kebutuhan gas PIM sesuai yang diminta," terang Deputi Pengendalian Komersial Widyawan dalam keterangan tertulisnya, Rabu siang (27/3). Widyawan menerangkan, kargo gas untuk PIM akan dikirim menggunakan mekanisme substitusi. Pasokannya berasal dari kilang gas alam cair atau Liquefied Natural Gas (LNG) Tangguh di Papua. SKK Migas mensubtitusi dan mengalihkan gas ini ke kilang LNG Arun. Widyawan mengungkapkan, pasokan gas tersebut merupakan pengalihan kontrak penjualan LNG dengan Sempra, yang gasnya dikirim terlebih dahulu ke perusahaan gas asal Korea yakni Kogas.