KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemberlakuan National Logistics Ecosystem ditengarai bakal menghemat biaya logistik barang ekspor-impor di pelabuhan. Hal tersebut diapresiasi pelaku usaha dalam negeri, dimana sistem baru tersebut bakal mendorong efisiensi. Menurut Eko Wibowo, Sekjen Asosiasi Pengusaha Sepeda dan Mainan Indonesia (APSMI) selama ini sistem persetujuan pengeluaran peti kemas untuk barang impor saja memang memakan waktu yang tak sebentar. "Misalnya di Priuk itu dulu kan tidak bisa turunkan barang malam hari, otomatis harus tunggu besoknya dan hal itu makan waktu dan menambah biaya logistik," kata Eko kepada Kontan.co.id, Minggu (27/9). Eko memperkirakan, importir bisa menghemat biaya logistik hingga 30% dengan sistem baru ini, lantaran tidak menyewa jasa kendaraan angkut dalam waktu yang lebih lama. Dia menambahkan, sistem yang sudah terdigitalisasi ini memungkinkan transparansi status posisi barang baik dari sisi pengimpor, agen forwarding dan perusahaan jasa logistiknya.
APSMI: National Logistics Ecosystem akan memicu penghematan biaya logistik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemberlakuan National Logistics Ecosystem ditengarai bakal menghemat biaya logistik barang ekspor-impor di pelabuhan. Hal tersebut diapresiasi pelaku usaha dalam negeri, dimana sistem baru tersebut bakal mendorong efisiensi. Menurut Eko Wibowo, Sekjen Asosiasi Pengusaha Sepeda dan Mainan Indonesia (APSMI) selama ini sistem persetujuan pengeluaran peti kemas untuk barang impor saja memang memakan waktu yang tak sebentar. "Misalnya di Priuk itu dulu kan tidak bisa turunkan barang malam hari, otomatis harus tunggu besoknya dan hal itu makan waktu dan menambah biaya logistik," kata Eko kepada Kontan.co.id, Minggu (27/9). Eko memperkirakan, importir bisa menghemat biaya logistik hingga 30% dengan sistem baru ini, lantaran tidak menyewa jasa kendaraan angkut dalam waktu yang lebih lama. Dia menambahkan, sistem yang sudah terdigitalisasi ini memungkinkan transparansi status posisi barang baik dari sisi pengimpor, agen forwarding dan perusahaan jasa logistiknya.