JAKARTA. Ketua Umum Asosiasi Produsen Terigu Indonesia (Aptindo), Franky Welirang menyambut adanya pemain baru di industri tepung terigu yang berasal dari Turki; yaitu The Ulusoy Un Sanayi ve Ticaret A.S dan Ulasgida Co. Kedua perusahaan tersebut akan melakukan kerjasama dan sudah nenekan MoU dengan PT Turlindo Makmur Abadi dan PT Istana Karya. ”Ketua Umum Aptindo mengatakan Welcome to Indonesia,” katanya. Baginya, adanya perusahaan baru tersebut tidak memberi pengaruh apa-apa terhadap pasar terigu di Indonesia.”Tidak apa-apa mereka masuk ke Indonesia, justru bagus. Lebih baik mereka berinvestasi di Indonesia ketimbang melakukan ekspor dari negara mereka dengan subsidi dari pemerintah mereka,” paparnya. Menurutnya, perusahaan asing tersebut dapat menyerap sumber daya manusia (SDM) dari Indonesia dan membuka lapangan kerja baru.Sayangnya, Franky mengaku tidak tahu soal nilai investasi yang ditanamkan oleh perusahaan Turki tersebut. ”Itu adalah urusan yang melakukan perjanjian,” ucapnya. Ia memperkirakan lama pembangunan pabrik tepung terigu memakan waktu kurang lebih dua tahun. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Aptindo Sambut Pemain Terigu Anyar
JAKARTA. Ketua Umum Asosiasi Produsen Terigu Indonesia (Aptindo), Franky Welirang menyambut adanya pemain baru di industri tepung terigu yang berasal dari Turki; yaitu The Ulusoy Un Sanayi ve Ticaret A.S dan Ulasgida Co. Kedua perusahaan tersebut akan melakukan kerjasama dan sudah nenekan MoU dengan PT Turlindo Makmur Abadi dan PT Istana Karya. ”Ketua Umum Aptindo mengatakan Welcome to Indonesia,” katanya. Baginya, adanya perusahaan baru tersebut tidak memberi pengaruh apa-apa terhadap pasar terigu di Indonesia.”Tidak apa-apa mereka masuk ke Indonesia, justru bagus. Lebih baik mereka berinvestasi di Indonesia ketimbang melakukan ekspor dari negara mereka dengan subsidi dari pemerintah mereka,” paparnya. Menurutnya, perusahaan asing tersebut dapat menyerap sumber daya manusia (SDM) dari Indonesia dan membuka lapangan kerja baru.Sayangnya, Franky mengaku tidak tahu soal nilai investasi yang ditanamkan oleh perusahaan Turki tersebut. ”Itu adalah urusan yang melakukan perjanjian,” ucapnya. Ia memperkirakan lama pembangunan pabrik tepung terigu memakan waktu kurang lebih dua tahun. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
