KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Umum Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) Soemitro Samadikoen mengatakan, kenaikan harga gula yang terjadi belakangan ini, masih di dalam batas yang normal menurut hitungan para petani tebu. Untuk itu, Soemitro mengimbau agar masyarakat tidak terlalu meributkan kenaikan harga gula ini. Apalagi kebutuhan gula per kapita per bulan hanya berkisar antara 800 gram hingga 900 gram. "Tidak usah terlalu diributkan, gula beredar itu masih banyak kok. Kenapa ini bisa naik ya memang ini seharusnya harganya segitu," ujar Soemitro kepada Kontan.co.id, Senin (17/2). Meskipun begitu, Soemitro mengatakan memang ada faktor yang melatarbelakangi kenaikan harga gula ini, salah satunya adalah karena saat ini memang sudah di luar masa panen tebu. Jadi stok gula memang tidak sebanyak pada saat masa panen. Meski di luar masa panen, tetapi stok tebu yang ada pada produsen saat ini masih cukup baik, sehingga tidak ada harga gula yang jatuh di pasaran.
APTRI: Kenaikan harga gula masih dalam batas normal
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Umum Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) Soemitro Samadikoen mengatakan, kenaikan harga gula yang terjadi belakangan ini, masih di dalam batas yang normal menurut hitungan para petani tebu. Untuk itu, Soemitro mengimbau agar masyarakat tidak terlalu meributkan kenaikan harga gula ini. Apalagi kebutuhan gula per kapita per bulan hanya berkisar antara 800 gram hingga 900 gram. "Tidak usah terlalu diributkan, gula beredar itu masih banyak kok. Kenapa ini bisa naik ya memang ini seharusnya harganya segitu," ujar Soemitro kepada Kontan.co.id, Senin (17/2). Meskipun begitu, Soemitro mengatakan memang ada faktor yang melatarbelakangi kenaikan harga gula ini, salah satunya adalah karena saat ini memang sudah di luar masa panen tebu. Jadi stok gula memang tidak sebanyak pada saat masa panen. Meski di luar masa panen, tetapi stok tebu yang ada pada produsen saat ini masih cukup baik, sehingga tidak ada harga gula yang jatuh di pasaran.