Arab Saudi: Jumlah Jemaah yang Umrah di 2023 Tembus Rekor Baru



KONTAN.CO.ID - RIYADH. Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq Al-Rabiah mengumumkan pada hari Senin (8/1/2024) bahwa jumlah jamaah yang telah melakukan umrah selama tahun 2023 mencapai rekor, yakni mencapai 13,55 juta. 

Melansir Saudi Gazette, menurut perhitungannya, peningkatan jumlah jamaah umrah diperkirakan mencapai lima juta atau naik 58% dibandingkan tahun 2019.

Pernyataan tersebut disampaikan Al Rabiah saat memberikan pidato pada Konferensi dan Pameran Layanan Haji dan Umrah tahunan ke-3 di Jeddah Superdome. Konferensi empat hari ini diadakan di bawah naungan Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman.


“Sebelumnya, jumlah jemaah umrah dari luar Kerajaan terbesar terjadi pada tahun 2019, diperkirakan mencapai 8,55 juta dan tahun ini jumlahnya melonjak menjadi 13,55 juta, berkat fasilitas dan pengaturan yang rumit yang dilakukan oleh pemerintah Saudi. Angka ini merupakan yang terbesar sepanjang sejarah jemaah umroh luar negeri,” ujarnya.

Al-Rabiah mengatakan konferensi edisi kali ini menyaksikan partisipasi para menteri dan pemimpin dari lebih dari 80 negara. 

Dalam konferensi ini juga dilakukan penandatanganan perjanjian haji dengan masing-masing negara peserta. 

Baca Juga: Daftar Nama Jemaah Haji 2024 Sudah Dirilis, Cek Pusaka SuperApps Kemenag

“Lebih dari 35 perusahaan yang akan memberikan layanannya selama ibadah haji tahun ini, dibandingkan tahun lalu yang berjumlah 20 perusahaan,” ujarnya.

Al Rabiah mencatat bahwa Arab Saudi meluncurkan proyek senilai lebih dari SR 5 miliar untuk mengembangkan infrastruktur di tempat-tempat suci. 

“Tahun lalu, kami berupaya melatih lebih dari 40.000 pekerja dalam sistem haji dan umrah, dan tahun ini kami berupaya melatih lebih dari 120.000 orang untuk melayani jamaah. Kami juga berupaya meningkatkan tingkat kesadaran di kalangan para peziarah dan telah bekerja dalam inisiatif untuk mendirikan pusat kesadaran bekerja sama dengan Pembesar Umum Wakaf,” urainya. 

Selain itu, Arab Saudi juga mengunjungi 13 negara dan mengadakan pameran di sana bersama mitra mereka dari sektor publik dan swasta, yang memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan prosedur dan pemahaman tantangan. 

Baca Juga: Resmi, 241.000 Jemaah Haji Berangkat Tahun 2024, Cek Kriteria Calon Jemaah Haji

"Kami bekerja dengan mitra kami untuk mengembangkan lebih dari 200 prosedur yang memfasilitasi kedatangan jamaah,” katanya.

Dia menambahkan bahwa ekspatriat dari semua negara Teluk juga diizinkan mengeluarkan visa elektronik untuk mengunjungi Kerajaan dan menunaikan umrah.

Al-Rabiah mengatakan mitra di sektor transportasi berupaya meningkatkan penerbangan langsung dari 164 tujuan menjadi 216 tujuan atau meningkat sebesar 32%. 

“Kami juga berupaya mengembangkan situs bersejarah untuk memperkaya pengalaman para peziarah,” tambahnya.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie