KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan dolar Amerika Serikat (AS) akan terpengaruh oleh hasil rapat Federal Open Market Committee (FOMC). Apabila The Fed ternyata belum mempertegas sikapnya terkait teknis dan mekanisme tapering, maka mata uang dolar AS diperoyeksi melemah. Sebaliknya, jika The Fed mengumumkan timeline serta perkembangan terbaru soal tapering, nantinya dolar AS bisa menguat Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus menilai arahnya mengarah pada penguatan dolar. "Terlebih, jika melihat posisinya yang hendak menghentikan stimulus di pasar," ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (23/9).
Arah dolar AS terpengaruh hasil FOMC
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan dolar Amerika Serikat (AS) akan terpengaruh oleh hasil rapat Federal Open Market Committee (FOMC). Apabila The Fed ternyata belum mempertegas sikapnya terkait teknis dan mekanisme tapering, maka mata uang dolar AS diperoyeksi melemah. Sebaliknya, jika The Fed mengumumkan timeline serta perkembangan terbaru soal tapering, nantinya dolar AS bisa menguat Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus menilai arahnya mengarah pada penguatan dolar. "Terlebih, jika melihat posisinya yang hendak menghentikan stimulus di pasar," ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (23/9).