KONTAN.CO.ID - Kebijakan bunga rendah akan berimbas positif ke pasar modal. Setelah pekan lalu Bank Indonesia menggunting suku bunga acuan BI 7-day reverse repo rate menjadi 4,25%, pasar saham domestik berpotensi meningkat. Sektor bisnis yang bakal moncer antara lain properti, perbankan, otomotif, konsumer dan industri dasar. "Misalnya bank yang menyalurkan kredit ke UMKM untuk usaha. Diharapkan pengusaha khususnya UMKM bisa meminjam dana dengan bunga murah melalui kredit usaha," ujar Bertoni Rio, Senior Analyst Research Division Anugerah Sekuritas Indonesia ke KONTAN, Minggu (24/9). Di sektor properti, penurunan bunga acuan bisa melandaikan bunga KPR sehingga mendorong pertumbuhan kredit properti. Di semester kedua ini, emiten properti memang mulai gencar meluncurkan sejumlah proyek.
Arah pasar saham disetir bunga acuan
KONTAN.CO.ID - Kebijakan bunga rendah akan berimbas positif ke pasar modal. Setelah pekan lalu Bank Indonesia menggunting suku bunga acuan BI 7-day reverse repo rate menjadi 4,25%, pasar saham domestik berpotensi meningkat. Sektor bisnis yang bakal moncer antara lain properti, perbankan, otomotif, konsumer dan industri dasar. "Misalnya bank yang menyalurkan kredit ke UMKM untuk usaha. Diharapkan pengusaha khususnya UMKM bisa meminjam dana dengan bunga murah melalui kredit usaha," ujar Bertoni Rio, Senior Analyst Research Division Anugerah Sekuritas Indonesia ke KONTAN, Minggu (24/9). Di sektor properti, penurunan bunga acuan bisa melandaikan bunga KPR sehingga mendorong pertumbuhan kredit properti. Di semester kedua ini, emiten properti memang mulai gencar meluncurkan sejumlah proyek.