KONTAN.CO.ID - RIYADH. Pasar minyak saat ini mulai bergerak seimbang. Permintaan minyak diperkirakan mencapai rata-rata 104,5 juta barel per hari tahun ini.

"Saya pikir pasar saat ini seimbang. Kenaikan suku bunga yang terjadi di China, memang berdampak, tetapi seimbang dalam hal fundamental permintaan-penawaran," kata Amin Nasser, CEO Saudi Aramco pada konferensi Future Investment Initiative (FII) di Riyadh.

Aramco memperkirakan rata-rata permintaan akan di kisaran 104,5 juta barel untuk tahun ini. Dimana pada kuartal keempat Nasser memperkirakan mendekati 106 juta barel.

Baca Juga: Oil Prices Trim Middle East War Risk-Gains, China Demand Remains a Worry

Nasser berbicara setelah harga minyak turun 6% pada hari Senin, terendah sejak 1 Oktober. Serangan balasan Israel terhadap Iran pada akhir pekan melewati infrastruktur minyak Teheran. Selasa, harga minyak naik lebih dari 1%.

Penurunan permintaan minyak dari China, importir minyak mentah terbesar di dunia telah menjadi penghambat konsumsi dan harga minyak global.

Nasser mengatakan, ada dampak kecil pada bensin karena peningkatan kendaraan listrik dan situasi ekonomi, masih ada pertumbuhan di China.

"Ketika orang berbicara tentang China, mereka selalu berusaha memaksimalkan sisi negatifnya dan mengabaikan sisi positifnya," kata Nasser. 

Selanjutnya: Genjot Ekspansi, Tomoro Coffee Bakal Buka 3.000 Gerai di ASEAN

Menarik Dibaca: Apakah Katarak Kucing Bisa Sembuh? Simak Penjelasan dan Pengobatannya

Editor: Avanty Nurdiana