KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Peribahasa ini cocok menggambarkan nasib terkini dari Forever 21 yang baru saja mendapat gugatan senilai US$ 10 juta dari penyanyi pop paling populer saat ini, Ariana Grande.

Mengutip Reuters, penyanyi berusia 26 tahun ini menggugat jaringan ritel fesyen global tersebut karena dituduh membonceng ketenarannya setelah dengan sengaja menggunakan nama, gambar hingga musik yang mirip dengan image Ariana Grande.

Bahkan Forever 21 dan Riley Rose, anak usaha Forever 21 yang hanya menjual produk kecantikan, disebut telah menggunakan model yang terlihat sangat mirip dengan pelantun 7 Rings tersebut dalam kampanye media sosial dan penjualan di website pada awal tahun ini.

Baca Juga: Blackpink dan BTS bersaing di nominasi kategori baru MTV VMAs 2019

Sebenarnya, di akhir 2018 lalu, Forever 21 diketahui sempat melakukan penjajakan untuk menggaet Grande sebagai brand ambasador. Sayangnya rencana itu gagal direalisasikan, lantaran pelantun Thank U, Next tersebut meminta jumlah yang lebih besar.

Kabarnya, Grande yang memiliki lebih dari 65 juta pengikut di Twitter dan 163 juta di Instagram ini meminta bayaran minimal puluhan juta dollar untuk kerja sama dengan Forever 21.

"Kami membantah tuduhan dari Ariana Grande dan berharap dapat segera menemukan titik terang dari masalah ini secara bersama-sama sehingga di masa depan kami dapat terus bekerja sama," kata Forever 21 dalam sebuah pernyataan yang dikutip Reuters.

Baca Juga: Belasan artis melenggang ke DPR, siapa saja mereka?

Sementara itu, Riley Rose belum memberikan pernyataan hingga berita ini dirilis.

Asal tahu saja, sebelum  digugat Grande, Forever 21 telah diisukan pailit. Perusahaan yang didirikan tahun 1984 ini sedang mempertimbangkan melakukan restrukturisasi utang.

Editor: Wahyu T.Rahmawati