KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Arkadia Digital Media Tbk (DIGI) berencana memecah nilai nominal saham (stock split) dengan rasio 1:5. Dus nilai nominal yang semula Rp 100 per saham menjadi Rp 20 per saham. Adapun harga saham DIGI pada perdagangan Jumat (2/10) di tutup di level Rp 1.950. Setelah stock split maka harga saham DIGI, dengan asumsi harga hari ini, bakal berada di level Rp 390. Direktur Utama Arkadia Digital Media William Martaputra mengatakan, pemecahan nilai saham dengan rasio tersebut akan menjadikan harga saham DIGI menarik bagi para investor khususnya retail sehingga memberi dampak maksimum terhadap likuiditas perdagangan serta memberikan nilai tambah bagi pemegang saham publik. "Untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham, tidak ada alasan khusus atau spesifik untuk stock split," kata William kepada Kontan.co.id, Jumat (2/10).
Arkadia Digital Media (DIGI) berencana stock split, simak rencana bisnis selanjutnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Arkadia Digital Media Tbk (DIGI) berencana memecah nilai nominal saham (stock split) dengan rasio 1:5. Dus nilai nominal yang semula Rp 100 per saham menjadi Rp 20 per saham. Adapun harga saham DIGI pada perdagangan Jumat (2/10) di tutup di level Rp 1.950. Setelah stock split maka harga saham DIGI, dengan asumsi harga hari ini, bakal berada di level Rp 390. Direktur Utama Arkadia Digital Media William Martaputra mengatakan, pemecahan nilai saham dengan rasio tersebut akan menjadikan harga saham DIGI menarik bagi para investor khususnya retail sehingga memberi dampak maksimum terhadap likuiditas perdagangan serta memberikan nilai tambah bagi pemegang saham publik. "Untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham, tidak ada alasan khusus atau spesifik untuk stock split," kata William kepada Kontan.co.id, Jumat (2/10).