JAKARTA. Langkah Sinarmas mengambilalih Asia Resource Minerals Plc (ARMS) kian dekat. Melalui kendaraan investasinya, Asia Coal Energy Ventures Limited (ACE), Sinarmas berkomitmen menambah modal secara tunai untuk induk PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU) tersebut. Nilainya US$ 151,2 juta, atau setara £ 98,8 juta.

Dalam prospektus ARMS yang terbit di London Stock Exchange, Kamis (7/5), ACE akan membeli saham ARMS di harga 41 pence per saham. Harga itu 198% lebih premium dari harga rata-rata perdagangan dalam 30 hari terakhir sejak 13 April 2015 lalu.

ACE yang dikendalikan Argyle Street Management Limited berkomitmen menyelesaikan proses rekapitalisasi utang BRAU, yang jatuh tempo  tahun ini dan tahun 2017. ACE juga menyiapkan skema alternatif rekapitalisasi.

Perusahaan milik taipan Eka Tjipta Widjaja itu juga akan mencarikan tambahan pendanaan restrukturisasi utang BRAU. ACE sudah meneken kesepakatan dengan Raiffeisen Bank untuk mendapatkan pinjaman.

Nantinya, ACE menerima penawaran dari Ravenwood Company Acquistion Limited, untuk mengambilalih 57,36 juta atau 23,81% saham ARMS milik Ravenwood melalui Raiffeisen. Saham Raiffeisen ini merupakan saham gadai milik Samin Tan.

ARMS juga akan menggelar rapat umum pemegang saham pada 14 Mei nanti. "ACE memberikan dana kas tunai dengan nilai premium kepada pemegang saham dan akan menyuntik tambahan modal untuk kegiatan operasional BRAU," janji Kin Chan, partner di ACE.

Langkah Sinarmas ini bisa membuat kandas niat Nathaniel Rothschild mengambilalih ARMS. Sebelumnya, Rothschild mengajukan penawaran US$ 100 juta dan menggandeng SUEK Plc, perusahaan batubara terbesar di Rusia demi mengambilalih ARMS. "Tawaran NR Holdings dan SUEK hanya tawaran reaktif di menit-menit akhir tanpa kejelasan harga penawaran," terang Chan.

Rothschild bilang, penawaran ini masih bergantung keputusan penasihat perusahaan. Ia bahkan tak yakin ACE bisa mengambialih 23,8% saham ARMS di Raiffesien Bank. "ACE tidak bisa mengambilalih tanpa persetujuan itu," ujar Rothschild dalam surat elektronik kepada KONTAN, Kamis (7/5). Ia enggan menjelaskan strategi NR Holdings usai penawaran dari ACE.

Terkait perkembangan terbaru ini, Gandi Sulistiyanto, Managing Director Grup Sinarmas  dan Presiden Direktur BRAU, Amir Sambodo menolak berkomentar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto