JAKARTA. Produsen keramik PT Arwana Citramulia (ARNA) merogoh kocek senilai € 9 juta - € 10 juta untuk membeli mesin. Perangkat mesin-mesin ini dibeli dari perusahaan Italia, Sacmi Imola S.C. Direktur Utama ARNA Tandean Rustandy mengatakan, pembelian mesin itu menggunakan uang kas perusahaan sendiri. Ia mengatakan, pembelian mesin itu merupakan bukti kepercayaan Italia kepada ARNA karena mampu menjadi perusahaan produsen keramik yang efisien. Mesin tersebut rencananya digunakan untuk pabrik baru ARNA yang akan beroperasi di semester II-2015. "Ini adalah pabrik kelima kami, berlokasi di Mojokerto," kata Tandean. Perusahaan berinvestasi Rp 300 miliar untuk pabrik ini.
ARNA belanja mesin Italia senilai € 10 juta
JAKARTA. Produsen keramik PT Arwana Citramulia (ARNA) merogoh kocek senilai € 9 juta - € 10 juta untuk membeli mesin. Perangkat mesin-mesin ini dibeli dari perusahaan Italia, Sacmi Imola S.C. Direktur Utama ARNA Tandean Rustandy mengatakan, pembelian mesin itu menggunakan uang kas perusahaan sendiri. Ia mengatakan, pembelian mesin itu merupakan bukti kepercayaan Italia kepada ARNA karena mampu menjadi perusahaan produsen keramik yang efisien. Mesin tersebut rencananya digunakan untuk pabrik baru ARNA yang akan beroperasi di semester II-2015. "Ini adalah pabrik kelima kami, berlokasi di Mojokerto," kata Tandean. Perusahaan berinvestasi Rp 300 miliar untuk pabrik ini.