MOMSMONEY.ID - Inferiority complex atau kompleks inferioritas adalah perasaan ketika dirinya merasa lebih rendah dibandingkan dengan orang di sekitarnya. Dirangkum dari laman WebMD, menurut American Psychological Association, arti inferiority complex adalah perasaan tidak tidak mampu atau tidak aman yang terus-menerus dalam kehidupan sehari-hari karena merasa secara fisik atau mental lebih rendah daripada orang lain. Baik keyakinan tersebut didasarkan pada penilaian semata rasional ataupun tidak.
Penyebab inferiority complex
Penyebab inferiority complex antara lain: 1. Genetik Sebuah studi di Prosiding National Academy of Sciences menemukan, orang yang mewarisi variasi reseptor oksitosin yakni hormon yang menumbuhkan perasaan optimis, bahagia, dan sebagainya. Namun, di sisi lain ada juga yang mewarisi jenis reseptor oksitosin berbeda dapat memiliki penguasaan pribadi yang berbeda pula. Baca Juga: Bersiap! Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 57 Dibuka Besok, Cek Syaratnya 2. Pola asuh di keluarga Penyebab inferiority complex juga berkaitan dengan pola asuh keluarga. Seorang anak yang orang tuanya sangat kritis dan berulang kali mengatakan hal-hal seperti, "kamu bodoh", "kamu tolol", atau "kamu tidak pernah melakukan sesuatu dengan benar" dapat membekas di pikiran dan benak anak tersebut dan terbawa hingga masa dewasa. Nah, hal ini dapat membuat sang anak merasa tidak berdaya, tidak berharga, pemalu, tidak antusias, dan mudah merasa rendah diri. Sehingga, jika ada kesalahan dan kegagalan dapat membuat anak tersebut merasa bahwa itu salahnya, dan dia meremehkan dirinya sendiri. Baca Juga: Biar Tetap Fit, Ini 10 Makanan Pantangan Bagi Mereka yang Berusia 40 Tahun ke Atas 3. Standar masyarakat yang tidak realistis Standar masyarakat terhadap sesuatu yang ideal datang dari media massa, media sosial, influencer, artis, maupun tokoh publik yang membuat kita menciptakan persepsi tentang sosok atau pribadi yang ideal. Jika kita merasa bahwa kita tidak seperti standar tersebut maka hal itu bisa membuat kita rendah diri. Ketika masyarakat membombardir kita dengan pesan tentang bagaimana kita harus bertindak, apa yang harus kita capai, dan tentang seperti apa bentuk, ukuran, dan warna tubuh kita, maka hal itu dapat memengaruhi penilaian kita sendiri tentang siapa kita. Nah, hal inilah yang dapat menjadi penyebab inferiority complex pada seseorang. Baca Juga: Intip Penyebab dan Cara Mengatasi Tidur Mendengkur dalam 5 LangkahTanda dan gejala inferiority complex
Setelah mengetahui penyebab inferiority complex, maka berikut adalah tanda dan gejala inferiority complex, seperti dirangkum dari laman Every Day Health:- Berulang kali fokus pada pikiran yang negatif
- Menutup diri karena malu, bersalah, malu, atau perasaan kalah di dalam
- Menarik diri dari rekan kerja, kolega, atau anggota keluarga
- Merendahkan orang lain sebagai cara untuk mentransfer perasaan terisolasi dan gagal mereka
- Merasa bertanggung jawab atas kekurangan dan kegagalan orang lain
- Cari perhatian dan validasi dengan berpura-pura sakit, depresi, atau dengan terus-menerus mengembalikan percakapan kepada mereka
- Menghindari jenis persaingan apa pun di mana hasil mereka dapat dibandingkan secara langsung dengan yang lain
- Enggan mengambil risiko dan tidak mencoba berbagai hal sehingga akhirnya kehilangan banyak kesempatan
- Menjadi sangat peka terhadap pujian dan kritik
- Menunjukkan ciri-ciri kepribadian perfeksionisme dan neurotisme (kecenderungan terhadap kecemasan, depresi, dan perasaan negatif lainnya)