Arus Modal Masuk Terbatas di Akhir Tahun, Rupaih Lanjut Melemah



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah berpotensi lanjut melemah jelang penutupan tahun 2021. Capital inflow yang terbatas jadi sentimen negatif bagi nilai tukar rupiah.

Mengutip Bloomberg, Kamis (30/12), rupiah melemah 0,10% ke Rp 14.270 per dolar AS. Kompak, kurs JISDOR Bank Indonesia (BI) juga melemah 0,03% ke Rp 14.265 per dolar AS.

Ekonom Sucor Sekuritas, Ahmad Mikail Zaini mengatakan, pergerakan rupiah berpotensi lanjut melemah karena capital inflow yang terbatas saat musim libur tahun baru. Apalagi, bursa saham Indonesia juga tutup di Jumat (31/12).


"Arus modal masuk terbatas dan rupiah jadi cenderung melemah," kata Mikail, Kamis (30/12).

Baca Juga: Loyo, Rupiah Spot Ditutup Melemah ke Rp 14.279 Per Dolar AS Pada Hari Ini (30/12)

Senada, Komisaris Utama PT HFX Internasional Berjangka Sutopo Widodo memproyeksikan pergerakan rupiah akan cenderung mendatar di hari terakhir tahun 2021.

"Tidak ada data ekonomi ataupun sentimen khusus, pergerakan rupiah besok akan dipengaruhi sentimen teknikal," kata Sutopo.

Selain itu, likuditas pasar juga minim di akhir tahun dengan sebagian pedagang libur. Hanya saja, sentimen seputar perkembangan omicron masih berpotensi mempengaruhi pergerakan nilai tukar.

Namun, Sutopo mengamati, pelaku pasar cenderung mengabaikan sentimen omicron karena dari hasil riset varian tersebut memang cepat menular tetapi tidak membahayakan.

Alhasil, dia pun memprediksi, besok (31/12) rupiah akan bergerak dalam rentang Rp 14.225 per dolar AS-Rp 14.300 per dolar AS. Sementara Mikail meramal, rupiah berada dalam kisaran Rp 14.270 per dolar AS-Rp 14.300 per dolar AS pada Jumat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari