KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Arwana Citramulia Tbk menambah kapasitas produksi untuk pabrik di Sumatra. Ini dilakukan emiten berkode saham ARNA ini lantaran pasar keramik di wilayah Sumatra tumbuh signifikan.

Rudy Sujanto, Chief Finance Officer Arwana Citramulia menyebutkan, pasar keramik di wilayah Sumatra tumbuh dua digit. "Pertumbuhan market di Sumatra lebih baik di Jawa. Pasar di Sumatra bertumbuh di atas 10%," ujarnya kepada kontan.co.id, Kamis (12/7).

Berdasarkan pertumbuhan itu pula, ARNA melakukan peningkatan kapasitas produksi pabriknya yang berada di Sumatera. "Pertumbuhan itu sangat menopang untuk meningkatkan kapasitas," ujarnya.

Untuk diingat, ARNA menyiapkan anggaran Rp 150 miliar untuk meningkatkan kapasitas produksi di Sumatra Selatan menjadi 14 juta m² dari sebelumnya 8 juta m². Pabrik tersebut bakal beroperasi di tahun 2019.

Rudy optimistis di tahun ini kinerja ARNA akan lebih baik dan bisa mencapai target penjualan dan laba bersih masing-masing sebesar Rp 1,88 triliun dan Rp 151 miliar. Berkaca pada laporan keuangan semester I 2018, ARNA mencatatkan penjualan sebesar Rp 923, 51 miliar atau tumbuh 13,31%. Sedangkan laba bersih tumbuh 12,79% menjadi Rp 70,12 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat