AS dan Korut berbalas ancaman



WASHINGTON. Korea Utara kian tak gentar dengan ancaman Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Sebuah media lokal menyebutkan, negara yang dipimpin Kim Jong-un ini bakal melontarkan nuklir ke AS jika ada sinyal agresi AS. 

Trump yang sebelumnya meminta China membantu menekan tetangganya itu, telah menyiapkan armada militer di kawasan barat Pasifik.

Lewat akun Twitternya, Trump menyebut, Korea Utara tengah mencari masalah, dan AS akan menyelesaikan masalah tersebut, dengan atau tanpa bantuan Beijing. 


"Kami mengirim armada. Sangat kuat. Armada kapal selam kami juga lebih kuat daripada pesawat tempur," kata Trump, disiarkan Fox Business Network.

Armada tersebut menurut Pentagon adalah kapal induk USS Carl Vinson, satu unit cruiser, dua kapal perang penghancur (destroyer), dan beberapa unit kapal selam.

Ketegangan makin memanas di kawasan peninsula Korea karena Korut dikabarkan segera melakukan uji coba tes nuklir keenam. 

Media setempat Rodong Sinmun menulis, pimpinan Korut bersiap dengan agresi AS. "Tentara kami mengawasi setiap elemen musuh. Nuklir kami fokuskan pada basis invasi AS bukan hanya di Korea Selatan dan kawasan Pasifik tapi juga di daratan AS," tulis surat kabar tersebut. 

Editor: Sanny Cicilia