KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan kepada Kongres bahwa pihaknya sedang melanjutkan penjualan senjata senilai lebih dari US$ 23 miliar ke Uni Emirat Arab. Selasa (13/4), seorang asisten Kongres mengatakan, penjualan senjata yang sedang diproses ini termasuk pesawat canggih F-35, drone bersenjata, dan peralatan lainnya. Juru bicara Departemen Luar Negeri menambahkan, pemerintah AS akan bergerak maju dengan penjualan yang diusulkan ke UEA, "kami saat ini terus meninjau detail dan berkonsultasi dengan pejabat di UEA" terkait dengan penggunaan senjata. Pemerintahan presiden asal partai Demokrat tersebut telah menghentikan sementara kesepakatan yang sebelumnya disetujui oleh mantan Presiden Donald Trump, dengan alasan untuk meninjunya.
AS kembali lanjutkan proses penjualan senjata senilai US$ 23 miliar ke UEA
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan kepada Kongres bahwa pihaknya sedang melanjutkan penjualan senjata senilai lebih dari US$ 23 miliar ke Uni Emirat Arab. Selasa (13/4), seorang asisten Kongres mengatakan, penjualan senjata yang sedang diproses ini termasuk pesawat canggih F-35, drone bersenjata, dan peralatan lainnya. Juru bicara Departemen Luar Negeri menambahkan, pemerintah AS akan bergerak maju dengan penjualan yang diusulkan ke UEA, "kami saat ini terus meninjau detail dan berkonsultasi dengan pejabat di UEA" terkait dengan penggunaan senjata. Pemerintahan presiden asal partai Demokrat tersebut telah menghentikan sementara kesepakatan yang sebelumnya disetujui oleh mantan Presiden Donald Trump, dengan alasan untuk meninjunya.