KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Amerika Serikat telah menambahkan sejumlah perusahaan teknologi China, termasuk raksasa media sosial dan game Tencent serta produsen baterai CATL, ke dalam daftar entitas yang dianggap bekerja sama dengan militer China. Daftar ini merupakan peringatan bagi perusahaan dan organisasi Amerika terkait risiko berbisnis dengan entitas asal China. Meskipun tidak langsung melarang kerja sama, langkah ini dapat meningkatkan tekanan bagi Departemen Keuangan AS untuk memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan tersebut. Tencent dan CATL membantah tuduhan keterlibatan dengan militer China, sementara Beijing mengecam langkah tersebut sebagai bentuk "penindasan yang tidak masuk akal terhadap perusahaan-perusahaan China."
AS Masukkan Raksasa Teknologi China Tencent ke Daftar yang Bekerjasama dengan Militer
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Amerika Serikat telah menambahkan sejumlah perusahaan teknologi China, termasuk raksasa media sosial dan game Tencent serta produsen baterai CATL, ke dalam daftar entitas yang dianggap bekerja sama dengan militer China. Daftar ini merupakan peringatan bagi perusahaan dan organisasi Amerika terkait risiko berbisnis dengan entitas asal China. Meskipun tidak langsung melarang kerja sama, langkah ini dapat meningkatkan tekanan bagi Departemen Keuangan AS untuk memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan tersebut. Tencent dan CATL membantah tuduhan keterlibatan dengan militer China, sementara Beijing mengecam langkah tersebut sebagai bentuk "penindasan yang tidak masuk akal terhadap perusahaan-perusahaan China."
TAG: