KONTAN.CO.ID -Â WASHINGTON. Departemen Perdagangan Amerika Serikat (AS) melarang perusahaan-perusahaan AS untuk menjual komponen kepada perusahaan pembuat peralatan telekomunikasi China, ZTE Corp, selama tujuh tahun. Larangan ini mencuat setelah ZTE dianggap melanggar kesepakatan pasca kejadian pengiriman barang secara ilegal ke Iran beberapa tahun lalu. Departemen Perdagangan AS menjelaskan kepada Reuters, Senin (16/4), larangan tersebut merupakan sanksi atas kegagalan ZTE mematuhi perjanjian dengan pemerintah AS. Perjanjian tersebut dibuat setelah tahun lalu ZTE mengaku bersalah di hadapan pengadilan federal Texas bahwa telah berkomplot melanggar embargo AS dengan mengirim barang dan teknologi asal AS yang dimasukkan dalam perangkat ZTE secara ilegal ke Iran. Perusahaan asal China yang juga menjual ponsel pintarnya di AS ini pun telah membayar denda senilai US$ 890 juta, dengan penalti tambahan sebesar US$ 300 juta.
AS melarang penjualan komponen ke ZTE selama tujuh tahun
KONTAN.CO.ID -Â WASHINGTON. Departemen Perdagangan Amerika Serikat (AS) melarang perusahaan-perusahaan AS untuk menjual komponen kepada perusahaan pembuat peralatan telekomunikasi China, ZTE Corp, selama tujuh tahun. Larangan ini mencuat setelah ZTE dianggap melanggar kesepakatan pasca kejadian pengiriman barang secara ilegal ke Iran beberapa tahun lalu. Departemen Perdagangan AS menjelaskan kepada Reuters, Senin (16/4), larangan tersebut merupakan sanksi atas kegagalan ZTE mematuhi perjanjian dengan pemerintah AS. Perjanjian tersebut dibuat setelah tahun lalu ZTE mengaku bersalah di hadapan pengadilan federal Texas bahwa telah berkomplot melanggar embargo AS dengan mengirim barang dan teknologi asal AS yang dimasukkan dalam perangkat ZTE secara ilegal ke Iran. Perusahaan asal China yang juga menjual ponsel pintarnya di AS ini pun telah membayar denda senilai US$ 890 juta, dengan penalti tambahan sebesar US$ 300 juta.