KONTAN.CO.ID - Departemen Luar Negeri AS mendesak Papua Nugini untuk menolak ajakan dialog China yang berpotensi melahirkan pakta keamanan baru. AS mengingatkan kepada Papua Nugini bahwa setiap hubungan dengan China memiliki konsekuensi dan harga berat yang harus dibayar di masa depan. "Kita telah melihat bahwa komitmen China memerlukan biaya yang besar. Itu yang ingin kami sampaikan kepada Papua Nugini," kata Wakil Menteri Luar Negeri AS, Richard Verma, dalam wawancara dengan Sydney Morning Herald yang dirilis hari Senin (5/2).
AS Minta Papua Nugini Menjauh dari China
KONTAN.CO.ID - Departemen Luar Negeri AS mendesak Papua Nugini untuk menolak ajakan dialog China yang berpotensi melahirkan pakta keamanan baru. AS mengingatkan kepada Papua Nugini bahwa setiap hubungan dengan China memiliki konsekuensi dan harga berat yang harus dibayar di masa depan. "Kita telah melihat bahwa komitmen China memerlukan biaya yang besar. Itu yang ingin kami sampaikan kepada Papua Nugini," kata Wakil Menteri Luar Negeri AS, Richard Verma, dalam wawancara dengan Sydney Morning Herald yang dirilis hari Senin (5/2).