KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perpanjangan fasilitas Generalized System of Preferences (GSP) dari Amerika Serikat (AS) membawa angin segar bagi produk ekspor Indonesia. Keputusan ini diambil AS melalui United States Trade Representative (USTR) pada hari Sabtu 30 Oktober 2020 kemarin. Ekonom dan Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE), Piter Abdullah, mengatakan, perpanjangan fasilitas GSP terhadap barang-barang ekspor Indonesia adalah berita baik dan akan berdampak positif terhadap kinerja neraca perdagangan. "Dengan adanya fasilitas GSP, kita dapat mempertahankan atau bahkan meningkatkan volume dan nilai ekspor ke AS," jelas Piter kepada Kontan.co.id pada Senin (2/11).
AS perpanjang GSP untuk Indonesia, pemerintah perlu tingkatkan daya saing ekspor
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perpanjangan fasilitas Generalized System of Preferences (GSP) dari Amerika Serikat (AS) membawa angin segar bagi produk ekspor Indonesia. Keputusan ini diambil AS melalui United States Trade Representative (USTR) pada hari Sabtu 30 Oktober 2020 kemarin. Ekonom dan Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE), Piter Abdullah, mengatakan, perpanjangan fasilitas GSP terhadap barang-barang ekspor Indonesia adalah berita baik dan akan berdampak positif terhadap kinerja neraca perdagangan. "Dengan adanya fasilitas GSP, kita dapat mempertahankan atau bahkan meningkatkan volume dan nilai ekspor ke AS," jelas Piter kepada Kontan.co.id pada Senin (2/11).