KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pemerintah AS telah merekrut 50.000 pegawai sejak Presiden Donald Trump menjabat, kata pejabat tinggi kepegawaiannya. Sebagian besar staf baru tersebut berada di posisi keamanan nasional yang mencerminkan fokus kebijakan pemerintah. Mengutip Reuters, Jumat (14/11/2025), sebagian besar pegawai baru tersebut bekerja di Imigrasi dan Penegakan Bea Cukai, kata Scott Kupor, direktur sumber daya manusia pemerintah federal, dalam sebuah wawancara pada Kamis malam. Perubahan staf ini merupakan bagian dari kampanye Trump untuk merombak pemerintahan sekaligus memangkas posisi-posisi federal lainnya.
AS Rekrut 50.000 Pegawai Federal Sejak Trump Menjabat, Mayoritas Bekerja di Imigrasi
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pemerintah AS telah merekrut 50.000 pegawai sejak Presiden Donald Trump menjabat, kata pejabat tinggi kepegawaiannya. Sebagian besar staf baru tersebut berada di posisi keamanan nasional yang mencerminkan fokus kebijakan pemerintah. Mengutip Reuters, Jumat (14/11/2025), sebagian besar pegawai baru tersebut bekerja di Imigrasi dan Penegakan Bea Cukai, kata Scott Kupor, direktur sumber daya manusia pemerintah federal, dalam sebuah wawancara pada Kamis malam. Perubahan staf ini merupakan bagian dari kampanye Trump untuk merombak pemerintahan sekaligus memangkas posisi-posisi federal lainnya.