KONTAN.CO.ID - LONDON. Dalam sebuah langkah hukuman yang jarang terjadi terhadap Israel, Departemen Luar Negeri AS mengatakan pihaknya akan memberlakukan larangan perjalanan terhadap pemukim ekstremis Yahudi yang terlibat dalam serangkaian serangan baru-baru ini terhadap warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki. “Saat ini, Departemen Luar Negeri sedang menerapkan kebijakan pembatasan visa baru yang menargetkan individu yang diyakini terlibat dalam merusak perdamaian, keamanan, atau stabilitas di Tepi Barat, termasuk melalui tindakan kekerasan atau tindakan lain yang terlalu membatasi akses warga sipil terhadap visa. layanan penting dan kebutuhan dasar,” katanya dalam pernyataan Menteri Luar Negeri Antony Blinken. Blinken mengumumkan langkah tersebut setelah berulang kali memperingatkan Israel pada pekan lalu bahwa pemerintahan Presiden Joe Biden akan mengambil tindakan atas serangan tersebut.
AS Terapkan Larangan Visa Bagi Warga Israel yang Terlibat Kekerasan di Tepi Barat
KONTAN.CO.ID - LONDON. Dalam sebuah langkah hukuman yang jarang terjadi terhadap Israel, Departemen Luar Negeri AS mengatakan pihaknya akan memberlakukan larangan perjalanan terhadap pemukim ekstremis Yahudi yang terlibat dalam serangkaian serangan baru-baru ini terhadap warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki. “Saat ini, Departemen Luar Negeri sedang menerapkan kebijakan pembatasan visa baru yang menargetkan individu yang diyakini terlibat dalam merusak perdamaian, keamanan, atau stabilitas di Tepi Barat, termasuk melalui tindakan kekerasan atau tindakan lain yang terlalu membatasi akses warga sipil terhadap visa. layanan penting dan kebutuhan dasar,” katanya dalam pernyataan Menteri Luar Negeri Antony Blinken. Blinken mengumumkan langkah tersebut setelah berulang kali memperingatkan Israel pada pekan lalu bahwa pemerintahan Presiden Joe Biden akan mengambil tindakan atas serangan tersebut.