KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sakit asam lambung (GERD) kerap menyerang di malam hari. Ketidaknyamanan dan rasa pahit bisa membuat tidur menjadi tidak nyaman. Meskipun obat-obatan yang dijual bebas dan diresepkan dapat mengobati gejala-gejala yang muncul setelah Anda mengalami sakit asam lambung, namun, dasar pengobatan penyakit ini adalah pencegahan. Melansir
WebMD dan
Healthline, berikut adalah 13 cara yang bisa dilakukan untuk meredakan sakit asam lambung di malam hari:
1. Tidur miring ke kiri. Posisi ini tampaknya membantu mengurangi gejala sakit pada bagian perut di malam hari. 2. Menurunkan berat badan, meski sedikit. Sakit asam lambung sering kali bertambah parah seiring bertambahnya berat badan. Namun menurunkan berat badan dapat membantu mengurangi gejala sakit GERD. 3. Tidur dengan posisi tubuh bagian atas ditinggikan. Saat Anda berbaring di tempat tidur, tenggorokan dan perut Anda pada dasarnya berada pada ketinggian yang sama, sehingga asam lambung mudah mengalir ke kerongkongan, sehingga menyebabkan mulas. Anda dapat meninggikan tubuh Anda dengan dua cara:
Baca Juga: 9 Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui - Meletakkan kepala tempat tidur Anda pada balok berukuran 4 hingga 6 inci. - Tidurlah di atas bantal berbentuk baji dengan tebal setidaknya 6 hingga 10 inci di salah satu ujungnya. - Jangan menggunakan bantal biasa; hal ini hanya berfungsi untuk mengangkat kepala Anda, dan bukan seluruh tubuh bagian atas Anda. 4. Kenakan pakaian yang longgar. Pakaian ketat, terutama di bagian pinggang, dapat memberi tekanan pada perut sehingga menyebabkan gejala sakit asam lambung. 5. Hindari makanan yang memicu sakit asam lambung. Makanan pemicu sakit asam lambung berbeda-beda pada setiap orang. Makanan dan minuman umum yang dapat menyebabkan sakit asam lambung dan mengganggu tidur antara lain: - alkohol - minuman berkafein seperti cola, kopi, dan teh - coklat dan permen - bawang putih dan bawang merah - susu - makanan berlemak, pedas, berminyak, atau digoreng - makanan asam seperti produk jeruk atau tomat.
Baca Juga: Daftar Obat Sakit Gigi Pereda Nyeri, Bisa Dicoba Sebelum ke Dokter 6. Hindari makan larut malam atau makan besar. Hindari makan dua hingga tiga jam sebelum tidur untuk mengurangi asam lambung dan membiarkan lambung mengosongkan sebagian isinya sebelum Anda tidur. Karena makan besar memberi tekanan pada perut Anda, cobalah makan dalam porsi kecil di malam hari untuk membantu mencegah gejala sakit asam lambung di malam hari. 7. Bersantailah saat makan. Merasa stres saat makan terburu-buru bisa menyebabkan lambung memproduksi asam lambung lebih banyak. Bersantailah juga setelah makan -- tetapi jangan berbaring. Beberapa ahli menyarankan untuk mencoba teknik relaksasi seperti pernapasan dalam atau meditasi. 8. Tetap tegak setelah makan. Hal ini mengurangi risiko asam naik ke kerongkongan Anda. Anda juga sebaiknya menghindari membungkuk atau berusaha mengangkat benda berat. 9. Menunggu untuk berolahraga. Biarkan beberapa jam setelah makan sebelum berolahraga berat. Ini memberi waktu pada perut Anda untuk mengosongkan dirinya sendiri.
Baca Juga: Menurunkan Asam Lambung Tinggi, 3 Manfaat Kecombrang yang Beraroma Khas 10. Kunyah permen karet. Mengunyah permen karet mendorong produksi air liur, yang dapat menenangkan kerongkongan dan menurunkan asam ke dalam perut. 11. Berhenti merokok. Merokok adalah ancaman ganda dalam hal sakit asam lambung. Asap rokok tidak hanya dapat mengiritasi saluran pencernaan Anda, tetapi merokok juga dapat mengendurkan otot-otot esofagus yang menjaga asam lambung tetap pada tempatnya. 12. Bicarakan dengan dokter Anda tentang obat yang Anda minum. Beberapa obat dapat menyebabkan atau memperburuk mulas, termasuk NSAID, beberapa obat osteoporosis, beberapa obat jantung dan tekanan darah, beberapa obat hormon, beberapa obat asma, dan beberapa obat depresi. Sama seperti makanan yang memicu sakit asam lambung setiap orang berbeda-beda, begitu pula obat pemicunya.
Baca Juga: Cara Mengeluarkan Gas Di Perut Akibat Asam Lambung, Atasi Asam Lambung dengan Kunyit 13. Mengetahui efek samping pengobatan.
Obat-obatan tertentu dapat menyebabkan GERD. Beberapa yang umum meliputi: - antikolinergik, yang mengobati, antara lain, kandung kemih terlalu aktif dan gangguan paru obstruktif kronik (COPD) - penghambat saluran kalsium, yang membantu menurunkan tekanan darah - antidepresan trisiklik - obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), seperti ibuprofen (Advil) Jika obat ini atau obat lain menyebabkan naiknya asam lambung atau gejala lainnya, beri tahu dokter Anda. Perawatan alternatif mungkin tersedia. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Barratut Taqiyyah Rafie