PEKANBARU. Otoritas Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru mengemukakan, kebakaran hutan dan lahan di Riau mulai menganggu aktivitas penerbangan di Pekanbaru. Jarak pandang pilot kini kurang dari 1.000 meter. "Jarak pandang pagi tadi 800 meter, sementara kita sudah buat aturan saat pesawat mendarat jarak pandang itu harus minimal 1.000 meter," papar Kepala Divisi Pelayanan dan Operasi Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Hasturman Yunus di Pekanbaru, Kamis (30/7). Alhasil, Citilink dengan penerbangan QG 963 rute Jakarta-Pekanbaru tadi pagi terpaksa berputar-putar di sekitar wilayah bandara setempat. Padahal, sesuai jadwal, pesawat Airbus A330-200 yang lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng pukul 5.25 WIB dijadwalkan mendarat di Bandara Internasional SSK II Pekanbaru sekitar pukul 07.00 WIB.
Asap kebakaran lahan ganggu penerbangan Pekanbaru
PEKANBARU. Otoritas Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru mengemukakan, kebakaran hutan dan lahan di Riau mulai menganggu aktivitas penerbangan di Pekanbaru. Jarak pandang pilot kini kurang dari 1.000 meter. "Jarak pandang pagi tadi 800 meter, sementara kita sudah buat aturan saat pesawat mendarat jarak pandang itu harus minimal 1.000 meter," papar Kepala Divisi Pelayanan dan Operasi Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Hasturman Yunus di Pekanbaru, Kamis (30/7). Alhasil, Citilink dengan penerbangan QG 963 rute Jakarta-Pekanbaru tadi pagi terpaksa berputar-putar di sekitar wilayah bandara setempat. Padahal, sesuai jadwal, pesawat Airbus A330-200 yang lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng pukul 5.25 WIB dijadwalkan mendarat di Bandara Internasional SSK II Pekanbaru sekitar pukul 07.00 WIB.