JAKARTA. Perbankan Indonesia masih sulit bersaing dengan bank lain di kawasan Asia Tenggara (ASEAN). Lihat saja, aset bank-bank asal Indonesia yang masih kalah jauh dari bank-bank besar di kawasan tersebut. Sebagai contoh, Bank Mandiri yang merupakan bank pemilik aset terbesar di Indonesia pada tahun lalu mencatat kepemilikan aset senilai US$ 77,1 miliar. Dengan aset sebesar itu, Bank Mandiri hanya menduduki urutan sembilan bank beraset terbesar di ASEAN. Aset Bank Mandiri berselisih jauh dari bank terbesar di ASEAN yakni DBS Bank Ltd yang mencapai US$ 333,5 miliar. Pun dengan dua bank besar lainnya asal Singapura, yakni OCBC dan United Overseas Bank.
Aset bank kalah, tapi laba bisa bersaing di ASEAN
JAKARTA. Perbankan Indonesia masih sulit bersaing dengan bank lain di kawasan Asia Tenggara (ASEAN). Lihat saja, aset bank-bank asal Indonesia yang masih kalah jauh dari bank-bank besar di kawasan tersebut. Sebagai contoh, Bank Mandiri yang merupakan bank pemilik aset terbesar di Indonesia pada tahun lalu mencatat kepemilikan aset senilai US$ 77,1 miliar. Dengan aset sebesar itu, Bank Mandiri hanya menduduki urutan sembilan bank beraset terbesar di ASEAN. Aset Bank Mandiri berselisih jauh dari bank terbesar di ASEAN yakni DBS Bank Ltd yang mencapai US$ 333,5 miliar. Pun dengan dua bank besar lainnya asal Singapura, yakni OCBC dan United Overseas Bank.