JAKARTA. Aset industri keuangan non bank (IKNB) tahun ini tumbuh 5,55%. Tujuh industri yang termasuk di IKNB tercatat lima di antaranya tumbuh di bawah 10%. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, nilai asset IKNB sampai November 2015 tercatat sebesar Rp 1.616,37 triliun. Secara year to date (ytd) pertumbuhan asset IKNB hanya 5,55% dari Rp 1.531,42 triliun di Desember 2014. Tujuh diantara industri IKNB ada lima sektor IKNB yang tumbuh di bawah 10%. Antara lain: satu, sektor lembaga pembiayaan tumbuh paling kecil yakni sebesar 1,59% sebesar Rp 450,81 triliun pada November 2015. Dua, sektor asuransi dan reasuransi yang asetnya tumbuh 3,64% atau sebesar Rp 585,9 triliun pada November 2015 dari Rp 565,33 triliun di Desember 2014.
Aset industri keuangan non bank capai Rp 1,61 tril
JAKARTA. Aset industri keuangan non bank (IKNB) tahun ini tumbuh 5,55%. Tujuh industri yang termasuk di IKNB tercatat lima di antaranya tumbuh di bawah 10%. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, nilai asset IKNB sampai November 2015 tercatat sebesar Rp 1.616,37 triliun. Secara year to date (ytd) pertumbuhan asset IKNB hanya 5,55% dari Rp 1.531,42 triliun di Desember 2014. Tujuh diantara industri IKNB ada lima sektor IKNB yang tumbuh di bawah 10%. Antara lain: satu, sektor lembaga pembiayaan tumbuh paling kecil yakni sebesar 1,59% sebesar Rp 450,81 triliun pada November 2015. Dua, sektor asuransi dan reasuransi yang asetnya tumbuh 3,64% atau sebesar Rp 585,9 triliun pada November 2015 dari Rp 565,33 triliun di Desember 2014.