JAKARTA. PT Asian Agri mengejar replanting perkebunan kelapa sawit demi menjaga target produksi kelapa sawit. Tidak hanya kebun sendiri tapi juga kebun petani plasma akan dilakukan replanting. Perusahaan menargetkan replanting total kebun mencapai 6.000 hektar (ha) sampai akhir tahun. Freddy Widjaya, General Manager Asian Agri mengatakan, dua kebun yang masuk dalam replanting adalah kebun inti seluas 5.000 ha dan kebun plasma seluas 1.000 ha. Khusus untuk kebun plasma, kebun ini ditujukan untuk petani yang telah bermitra dengan Asian Agri. Perusahaan milik taipan Sukanto Tanoto ini menyediakan anggaran Rp 250 miliar untuk replanting. Alokasinya diberikan untuk pembelian bibit sawit dan pupuk serta pemeliharaan tanaman. Namun mendorong petani plasma melakukan replanting, diakui Freddy tidak mudah. Sebab, petani memilih untuk memaksimalkan tanamannya meskipun sudah dalam kondisi tidak produktif.
Asian Agri sediakan Rp 250 miliar untuk replanting
JAKARTA. PT Asian Agri mengejar replanting perkebunan kelapa sawit demi menjaga target produksi kelapa sawit. Tidak hanya kebun sendiri tapi juga kebun petani plasma akan dilakukan replanting. Perusahaan menargetkan replanting total kebun mencapai 6.000 hektar (ha) sampai akhir tahun. Freddy Widjaya, General Manager Asian Agri mengatakan, dua kebun yang masuk dalam replanting adalah kebun inti seluas 5.000 ha dan kebun plasma seluas 1.000 ha. Khusus untuk kebun plasma, kebun ini ditujukan untuk petani yang telah bermitra dengan Asian Agri. Perusahaan milik taipan Sukanto Tanoto ini menyediakan anggaran Rp 250 miliar untuk replanting. Alokasinya diberikan untuk pembelian bibit sawit dan pupuk serta pemeliharaan tanaman. Namun mendorong petani plasma melakukan replanting, diakui Freddy tidak mudah. Sebab, petani memilih untuk memaksimalkan tanamannya meskipun sudah dalam kondisi tidak produktif.