Asing Banyak Menadah Saham-Saham Ini di Tengah Penurunan IHSG pada Jumat (10/6)



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup merosot pada akhir pekan ini. Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, IHSG ambruk 96,18 poin atau 1,34% ke level 7.086.648 pada penutupan perdagangan Jumat (10/6). Sepanjang perdagangan IHSG berada di zona merah.

IHSG tertekan penurunan seluruh sektor dari total 11 sektor di BEI. Sektor yang turun paling dalam adalah transportasi 2,19%. Sektor perindustrian terkoreksi 2,17%. Sektor barang konsumer primer turun 1,87%. Sektor barang baku terkoreksi 1,77% dan sektor keuangan menyusut 1,46%.

Total volume perdagangan saham di BEI pada Jumat mencapai 26,52 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 17,48 triliun. Ada 387 saham yang terkoreksi, 146 saham yang naik dan 160 saham yang stagnan.


Investor asing mencatat net sell sebesar Rp 195,7 miliar di seluruh pasar. Kendati demikian, koreksi IHSG dimanfaatkan asing juga untuk mengoleksi sejumlah saham berikut.

Baca Juga: IHSG Ambruk 1,34% ke 7.086, Saham-Saham Ini Banyak Dijual Asing pada Akhir Pekan

Investor asing mencatat net buy terbesar pada saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebesar Rp 295,3 miliar. Saham BMRI ditutup terkoreksi 2,97% ke Rp 8.175 per saham. Total volume perdagangan saham BMRI mencapai 96,4 juta dengan nilai transaksi Rp 768,1 miliar.

Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) juga banyak diburu asing sebesar Rp 60,4 miliar. Saham BBRI terkoreksi 2,00% ke Rp 4.400 per saham. Total volume perdagangan saham BBRI mencapai 223,2 juta dengan nilai transaksi Rp 982,1 miliar.

 
BBRI Chart by TradingView

Kemudian asing juga banyak mengoleksi saham PT United Tractors Tbk (UNTR) sebesar Rp 38,0 miliar. Saham UNTR terkoreksi 0,62% ke Rp 32.200 per saham. Total volume perdagangan saham UNTR mencapai 4,5 juta dengan nilai transaksi Rp 145,7 miliar.

Baca Juga: IHSG Merosot 1,34% ke 7.086 di Akhir Perdagangan Jumat (10/6)

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Jumat:

1. BMRI Rp 295,3 miliar 2. BBRI Rp 60,4 miliar 3. UNTR Rp 38,0 miliar 4. PGAS Rp 33,8 miliar 5. ASII Rp 35,9 miliar 6. INCO Rp 25,3 miliar 7. TINS Rp 24,5 miliar 8. BTPS Rp 23,5 miliar 9. ADRO Rp 21,9 miliar 10. ICBP Rp 20,4 miliar

Baca Juga: IHSG Terus Melemah ke 7.117,6 di Akhir Sesi Pertama, Asing Buang BBNI, ANTM, BBCA

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli