JAKARTA. Banyak investor asing yang rupanya mengincar mega proyek Jembatan Selat Sunda (JSS). Selain dari pemodal China, investor asal Amerika Serikat (AS), Korea Selatan dan Jepang pun juga kepincut membiayai proyek senilai Rp 100 triliun itu. Dalam suratnya, Patricia menilai, proyek JSS sangat penting bagi upaya membangun konektivitas antarwilayah di Indonesia. Bank Exim AS konon juga akan menggandeng Overseas Private Investment Corporation (OPIC) untuk mendanai proyek Jembatan Selat Sunda. Selain dari Negeri Paman Sam, tawaran pembiayaan juga datang pemodal asal Negeri Gingseng. Ada dua investor Korea Selatan yang berminat menggarap proyek ini yakni GS Enginerring dan LG Group.
Asing berebut proyek Jembatan Selat Sunda
JAKARTA. Banyak investor asing yang rupanya mengincar mega proyek Jembatan Selat Sunda (JSS). Selain dari pemodal China, investor asal Amerika Serikat (AS), Korea Selatan dan Jepang pun juga kepincut membiayai proyek senilai Rp 100 triliun itu. Dalam suratnya, Patricia menilai, proyek JSS sangat penting bagi upaya membangun konektivitas antarwilayah di Indonesia. Bank Exim AS konon juga akan menggandeng Overseas Private Investment Corporation (OPIC) untuk mendanai proyek Jembatan Selat Sunda. Selain dari Negeri Paman Sam, tawaran pembiayaan juga datang pemodal asal Negeri Gingseng. Ada dua investor Korea Selatan yang berminat menggarap proyek ini yakni GS Enginerring dan LG Group.