Jakarta. Investor asing memangkas kepemilikan Surat Berharga Negara (SBN) sebanyak Rp 609,69 miliar. Mengacu data kepemilikan SBN domestik yang dapat diperdagangkan per 20 Juni 2016, porsi asing mencapai Rp 636,82 triliun. Dus, porsi asing pun terkoreksi dari semula 39,13% menjadi 39,09%. Rinciannya, pada Surat Utang Negara (SUN) sebanyak Rp 624,33 triliun serta Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) sekitar Rp 12,49 triliun. "Kepemilikan SBN oleh investor asing turun sebesar Rp 609,69 miliar dibandingkan dengan posisi kepemilikan di tanggal 17 Juni 2016," ujar Analis Fixed Income MNC Securities I Made Adi Saputra. Mengacu Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA) pada Selasa (21/6), rata-rata harga obligasi pemerintah yang tercermin pada INDOBeX Government Clean Price terkoreksi 0,04% dibandingkan hari sebelumnya ke level 112,72.
Asing di SBN menyusut Rp 609,69 miliar
Jakarta. Investor asing memangkas kepemilikan Surat Berharga Negara (SBN) sebanyak Rp 609,69 miliar. Mengacu data kepemilikan SBN domestik yang dapat diperdagangkan per 20 Juni 2016, porsi asing mencapai Rp 636,82 triliun. Dus, porsi asing pun terkoreksi dari semula 39,13% menjadi 39,09%. Rinciannya, pada Surat Utang Negara (SUN) sebanyak Rp 624,33 triliun serta Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) sekitar Rp 12,49 triliun. "Kepemilikan SBN oleh investor asing turun sebesar Rp 609,69 miliar dibandingkan dengan posisi kepemilikan di tanggal 17 Juni 2016," ujar Analis Fixed Income MNC Securities I Made Adi Saputra. Mengacu Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA) pada Selasa (21/6), rata-rata harga obligasi pemerintah yang tercermin pada INDOBeX Government Clean Price terkoreksi 0,04% dibandingkan hari sebelumnya ke level 112,72.